news
Langganan

Tarif KA Ekonomi Turun 50% Sejak September - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Asiska Riviyastuti Jibi Solopos  - Espos.id News  -  Selasa, 20 Agustus 2013 - 03:13 WIB

ESPOS.ID - Sejumlah calon penumpang tengah mengantre untuk membeli tiket kereta api kelas ekonomi di Stasiun Jebres, Solo. (kereta-api.co.id)

Esposin, SOLO — Mulai 1 September harga tiket kereta api (KA) kelas ekonomi mendapat potongan harga 30%-50%. Diskon diberikan karena adanya program public service obligation (PSO) atau subsidi dari pemerintah.

Pejabat Humas PT KAI Daops VI/Yogyakarta, Sumarsono, mengatakan pembelian tiket KA ekonomi untuk September sejak 5 Juli 2013, sudah diberlakukan potongan harga tersebut. Oleh karena itu, untuk tiket KA keberangkatan September tapi dibeli sebelum 5 Juli 2013 maka tetap dikenakan harga normal. “Kereta yang mendapat subsidi 30%-50% untuk di Daops VI adalah KA Bengawan, Sri Tanjung, dan Progo,” ungkap Sumarsono saat dihubungi Esposin, Senin (19/8/2013).

Advertisement

Sumarsono menjelaskan dalam satu rangkaian kereta ekonomi tidak ada perbedaan harga. Menurut dia perbedaan besaran subsidi tersebut berdasarkan perbedaan kereta seperti subsidi KA Bengawan berbeda dengan subsidi KA Progo. “Kereta kelas bisnis dan eksekutif dimungkinkan adanya perbedaan harga walau hanya dalam satu rangkaian kereta. Bahkan beda waktu pemesanan pun, harganya sudah beda. Tapi kalau harga tiket kelas ekonomi satu rangkaian sama,” terangnya.

Perbedaan besaran tersebut sudah ditentukan langsung dari pusat. Bahkan menurut Sumarsono, dalam kontrak sudah tercantum besaran subsidi dan kereta apa saja yang tiketnya disubsidi.

Senada, Kepala Stasiun Jebres, Eksam Puji Santosa, menuturkan per 1 Agustus tiket KA Bangawan akan mendapat potongan 50%. Dia menjelaskan harga tiket dari Rp90.000 menjadi Rp50.000, Rp110.000 menjadi Rp55.000, dan Rp130.000 menjadi Rp65.000.

Advertisement

Eksam menuturkan setelah usulan perpanjangan waktu operasional kereta Bengawan Lebaran tidak disetujui kantor pusat, saat ini satu rangkaian KA Bengawan ditambah dua gerbong kereta. Oleh karena itu, saat ini satu rangkaian KA Bengawan menjadi sembilan gerbong dari sebelumnya hanya tujuh gerbong. Penambahan dua gerbong tersebut hanya beroperasi hingga Senin (25/8/2013).

Apabila masih terjadi lonjakan penumpang, pihaknya hanya bisa mengajukan perpanjangan operasional penambahan dua kereta tersebut hingga akhir bulan. Hal ini karena per 1 September harga kereta sudah berubah sesuai dengan kebijakan pemerintah.

“PT KAI kan sudah ada kontrak terkait PSO dengan pemerintah jadi jumlah penumpang harus sesuai dengan kontrak. Oleh karena itu, tidak mungkin kami tetap mengoperasikan sembilan kereta karena operasional normal memang hanya tujuh [gerbong] kereta,” ujar Eksam.

Advertisement
Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif