Esposin, JAKARTA--Ulasan tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mencatat hingga Sabtu (13/4/2024), ada 267 kejadian kecelakaan lalu lintas dengan rincian korban 34 orang meninggal dunia, 45 orang luka berat dan 350 orang luka ringan, diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Senin (15/4/2024).
Diberitakan Solopos hari ini, Juru Bicara Divisi Humas Polri, Kombes Pol. Harry Goldenhardt, Minggu (14/4/2024), mengimbau masyarakat agar dapat berkendara dengan aman, terutama pada jalur-jalur rekayasa lalu lintas selama masa arus balik.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
”Pastikan kesehatan fisik dalam kondisi baik dan utamakan keselamatan pengemudi maupun penumpang, mengecek dengan benar kondisi kendaraan anda pasca-mudik sebelum kembali ke rumah masing-masing, serta tertib dan mematuhi rambu jalan serta peraturan yang ada,” imbaunya.
”Apabila kelelahan, diharapkan tidak memaksakan diri serta maksimal mengemudi selama empat jam. Kemudian, dapat istirahat di rest area jalur tol atau keluar beristirahat di jalur arteri yang telah disediakan,” kata dia.
Masalah keselamatan memang masih menjadi perhatian dalam musim mudik dan balik Lebaran kali ini. Sejumlah kecelakaan yang terjadi terutama disebabkan oleh kelelahan pengemudi. Salah satu kasus menonjol terkait hal ini adalah kecelakaan bus PO Rosalia Indah di KM 370 ruas jalan tol Semarang-Batang, pekan lalu. Kecelakaan tunggal ini membawa korban delapan orang meninggal dunia.
Acara Tradisi Jadi Daya Tarik Wisata Lebaran
SOLO—Acara bernilai tradisi seperti kegiatan Syawalan menjadi daya tarik wisata saat libur Lebaran. Salah satunya berlangsung di Solo Safari, Minggu (14/4/2024). Kirab Jaka Tingkir dan pembagian ketupat kepada pengunjung menjadi acara utama.Kirab itu berlangsung diawali dari depan kandang komodo menuju panggung pertunjukan Solo Safari. Menantu Pakubuwana XIII, Kanjeng Raden Aryo Rizki Baruna Adiningrat, berperan menjadi Jaka Tingkir dengan menunggang kuda. Pasukan prajurit dan korps musik dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningkat mengiringi perjalanan Jaka Tingkir. Terdapat dua gunungan ketupat yang dipanggul para abdi dalem di barisan belakang.
Gunungan ketupat santen itu memiliki makna dalam tradisi Syawalan Solo Safari, yakni wujud rasa syukur dengan berbagi kepada masyarakat dan sikap kerendahan hati. Kupat santen berarti ngaku lepat nyuwun pangapunten atau mengakui kesalahan dan memohon maaf. Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Solo Tulus Widajat, General Manager Solo Safari Shinta Adithya, Direktur Perumda Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Kota Solo Achmad Syukri Prihanto juga hadir dalam acara ini.
April Milik Pelaku Usaha Wisata
JAKARTA—Pergerakan masyarakat di libur Lebaran pada tahun ini diperkirakan mencapai 193,6 juta orang. Angka ini meningkat dibandingkan pada masa Lebaran tahun lalu sebesar 123,8 juta orang. Situasi ini membawa berkah bagi pelaku usaha pariwisata maupun industri kreatif.Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam keterangannya, Jumat (12/4/2024), mengatakan mudik dan libur Lebaran tahun ini akan berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Tahun ini Indonesia memasuki pascapandemi sehingga tidak ada lagi pembatasan kegiatan masyarakat. “Berdasarkan hasil survei, ada tren peningkatan potensi pergerakan masyarakat,” kata Sandiaga dikutip dari laman kemenparekraf.go.id yang diakses, Minggu (14/4/2024).
Lanskap Selo dan Cepogo Menarik Perhatian Pemudik
BOYOLALI — Lanskap jalur Solo—Selo—Borobudur, tepatnya jalur penghubung Kecamatan Boyolali, Kecamatan Cepogo, dan Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, menarik perhatian banyak pemudik pada libur Lebaran pekan lalu.Penataan lebih lanjut dan pemberdayaan semua potensi wisata di kawasan ini akan meningkatkan daya tarik pada masa depan. Jalur tersebut merupakan jalur wisata di Kecamatan Selo dan Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Selama masa linur Lebaran pekan lalu, di area tikungan Irung Petruk banyak mobil dan sepeda motor berpelat nomor luar Kabupaten Boyolali yang melintas.
Salah seorang penumpang mobil berpelat nomor B yang berhenti di kawasan Irung Petruk, Yuli Trihastuti, mengatakan tujuan dirinya bersama keluarga datang ke lokasi tersebut adalah untuk berwisata. Perempuan warga Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali, yang sehari-hari tinggal dan bekerja di Bekasi itu ingin memanfaatkan liburan Lebaran untuk menikmati pemandangan di lereng Gunung Merapi dan Gunung Merbabu itu bersama keluarga.
Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Senin (15/4/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.espos.id. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Esposin yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Esposin tanpa gangguan iklan.
Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.