Esposin, SOLO--Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (10/7/2024), mengangkat headline tentang pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi selalu diiringi masalah yang berulang setiap tahun. Idealnya sistem zonasi dalam PPDB diiringi perbaikan pemerataan sekolah di semua kawasan, tetapi belum pernah terselesaikan.
Diberitakan Solopos hari ini, masalah pemerataan itu salah satunya muncul dalam PPDB SMAN di Kota Solo. Jumlah SMA di Kota Solo hanya sembilan, itu pun setelah ada penambahan satu SMAN baru di Kelurahan Mojo, Kecamatan, Pasar Kliwon, yakni SMAN 9 Solo. Sebelumnya wilayah Pasar Kliwon tak memiliki SMAN sehingga lulusan SMP dari sana sulit diterima di sekolah negeri.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Masalah yang sama terjadi di Kecamatan Banjarsari meskipun mayoritas SMAN di Solo berada di wilayah itu. Efek tidak meratanya sekolah itu terutama terjadi di wilayah Kelurahan Nusukan dan Kadipolo yang jauh dari SMAN dan SMPN. Hampir setiap tahun orang tua calon peserta didik (CPD) di kedua kelurahan tersebut menyampaikan protes lantaran sulit mendapatkan sekolah negeri di kota sendiri.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo, Dian Rineta, mengakui ada masalah kekurangan sekolah dalam sistem zonasi. Ini terutama terjadi di sejumlah kelurahan di Kecamatan Banjarsari. “Banjarsari dan daerah [Solo bagian] utara itu sama. Kenapa SMPN 5 [Solo] dipindah di sana? Artinya di daerah itu masih membutuhkan daya tampung yang lebih. Jadi kami dorong [pembangunan sekolah] di sana,” kata dia kepada Espos, Selasa (9/7/2024).
Guna mengatasi tidak meratanya sekolah di daerah Solo bagian utara, pihaknya sedang melempar wacana. Dian mengatakan sudah ada pertimbangan untuk memindah salah satu sekolah dari SMPN 24 Solo atau SMPN 25 Solo, ke daerah utara. “[Mau dipindah ke mana saat ini, kami] sedang mencari lahan,” kata dia.
Tragedi Fajar Tak Boleh Terulang
Ribuan pelayat membanjiri rumah duka Fajar Nugroho, 18, Selasa (9/7/2024) siang. Tragedi di kolam sekolah pada hari ulang tahunnya, Senin (8/7/2024) itu, wajib menjadi pembelajaran bagi siapa pun untuk memastikan tak ada lagi yang tidak selamat di lingkungan pendidikan.Isak tangis mewarnai proses pemakaman ketua OSIS SMAN 1 Cawas, Klaten itu di Dukuh Sanggrahan, Desa/Kecamatan Cawas. Selain warga dan tetangga, siswa serta guru SMAN 1 Cawas mendatangi rumah duka. Jenazah dimakamkan, Selasa (9/7/2024). Kepala Cabang Disdik Jateng wilayah V, Kepala Disdik Klaten, serta pengurus PGRI Klaten hadir di rumah duka.
Karangan bunga duka cita membanjiri tepi jalan kampung memasuki rumah duka. Jenazah dimakamkan di makam Dukuh Sepi, Desa Barepan, Kecamatan Cawas. Jenazah diberangkatkan dari rumah duka sekitar pukul 11.00 WIB. Peti jenazah dibawa oleh sejumlah anggota pasukan pengibar bendera (paskibra). Di sepanjang depan rumah, anggota Paskibra Kecamatan Cawas berderet dan memberikan penghormatan saat peti jenazah melintas.
Acara Pariwisata Harus Seizin Presiden
JAKARTA—Event atau kegiatan pariwisata yang pembiayaannya bersumber dari Indonesia Quality Tourism Fund (IQTF) harus seizin Presiden mulai 2025. Seluruh regulasi akan rampung pada Agustus 2024.Hal ini disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. “Nanti list event itu diajukan kepada Presiden. Bapak Presiden yang akan menentukan event-event mana yang akan didanai, tentunya pada 2025,” kata Sandiaga Uno seusai menghadiri rapat internal bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (1/7/2024).
Program IQTF diarahkan Presiden Jokowi memperoleh dana abadi senilai Rp2 triliun yang dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLU) di bawah kendali Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Dana tersebut, kata Sandiaga, diarahkan pada penyelenggaraan event berskala besar yang ramah lingkungan. “Pembeda daripada event-event kita adalah event yang green yang memiliki emisi karbon sangat rendah, pengelolaan sampah sangat baik,” kata dia.
Bangga Serukan Indonesia di Glastonbury Festival
Band metal asal Garut, Jawa Barat, Voice of Baceprot (VOB), menjadi band atau musikus Indonesia pertama yang tampil di acara musik tahunan Glastonbury Festival di Worthy Farm, Pilton, Somerset, Inggris Raya.Trio gadis muda berjilbab Voice of Baceprot, Firda Marsya Kurnia (vokal dan gitar), Widi Rahmawati (bass), dan Euis Sitti Aisyah (drum), menghibur para penonton di Woodsies Main Stage Glastonbury Festival pada Jumat (28/6/2024) pukul 11.30 waktu setempat.
Mereka menjadi band pembuka pada acara hari itu. Penampilan perdana Voice of Baceprot mendapatkan sambutan positif para penonton Glastonbury Festival. Akun Instagram @voiceofbaceprot mengunggah ulang sejumlah stories penonton yang mengapresiasi penampilan mereka di festival tersebut.
Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (10/7/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.espos.id. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Esposin yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Esposin tanpa gangguan iklan.
Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.