SOLO--Seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya ditemukan tewas di pinggir rel kereta api (KA) di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo, Kamis (21/2/2013).
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Informasi sementara yang dihimpun di lapangan, korban kali pertama ditemukan oleh Rio,9, warga RT 1/11, Pucangsawit sekitar pukul 10.45 WIB. Awalnya Rio berniat membeli es di rumah Aisiyah, namun setelah sampai di depan rumah tersebut ia melihat korban tergeletak di pinggir rel. Rumah Aiyiyah sendiri berada di dekat rel KA. Aisiyah pun kaget dan memberitahukan kepada warga sekitar.
Sementara sebelum kejadian tersebut korban sempat mampir ke rumah Suryani, 31, warga RT 1/RW 5, sekitar pukul 10.00 WIB. Korban mengatakan ia merupakan warga Mojosongo yang hendak mengunjungi saudaranya di Pucangsawit. Korban menuturkan sebelumnya ia naik becak dan berjalan menuju rumah saudaranya. Ia kecapekan dan mampir ke rumah Suryani.
Suryani menawarkan diri kepada korban untuk mengantarkannya ke rumah saudaranya tersebut. Namun korban menolak dan memilih berjalan menyusuri pinggiran rel kereta.
Suryani pun sempat mengingatkan korban agar berhati-hati. "Aja mlaku nang pinggir rel merga kretane banter-banter [jangan berjalan di pinggir rel karena keretanya berjalan cepat], " ceritanya.
Tak disangkanya beberapa menit selanjutnya korban ditemukan tewas tersambar KA.