Esposin, JAKARTA -- Partai Hati Nurani Rakyat tengah menjajaki kemungkinan koalisi dengan partai lain. Ketua DPP Hanura, Saleh Husein, mengatakan partai yang diketuai Wiranto itu menginginkan koalisi yang tidak mementingkan kepentingan pihak tertentu.
Menurut Saleh, saat ini Hanura berkaca pada pengalaman pemerintah periode 2009-2014 yang dinilai sebagai hasil koalisi partai yang tidak solid dan konsisten. "Kita menginginkan koalisi permanen, jadi sejak dari pencapresan hingga penyusunan pemerintahan, benar-benar utuh. Ya jangan sampe koalisi tapi seperti oposisi," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (12/4/2014).
Dia juga mengatakan koalisi yang tidak solid akan mudah goyah di tengah masa kepemerintahan dan akhirnya akan merugikan rakyat. Oleh sebab itu, Hanura berhati-hati dalam menjajaki kemungkinan berkoalisi dengan partai lain.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Saat ini, partai yang hanya mendapatkan suara rata-rata 5,49% dalam pileg itu kini tengah berkomunikasi dengan partai lain. Perihal apakah nanti formasi capres dan cawapres yang telah ada (Win-HT) akan dipertahankan atau dipecah, semuanya diserahkan kepada Wiranto selaku ketua umum.
"Komunikasi ke partai mana pun sedang dilakukan. Nanti dari sini akan diambil satu keputusan apakah mempertahankan atau dipecah. Itu diserahkan ke Pak Wiranto," tukas Saleh.