Solo (Esposin) - Para peserta Musyawarah Nasional (Munas) X Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (Asita) mulai berdatangan di Kota Solo. Kepada panitia, para peserta itu mengaku tak sabar lagi belanja batik.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Menurut Harto, batik bagi para delegasi peserta Munas adalah barang bagus dan bernilai. Maka tak heran jika mereka rela merogoh kocek untuk mendapatkan barang bagus tersebut. Para degelasi tersebut berniat membeli cukup banyak baju batik untuk kerabat atau untuk karyawan mereka di daerah asal.
Sebagai Kota Batik, Solo memiliki banyak pilihan untuk berbelanja batik. Di antaranya Kampung Batik Kauman, Kampung Batik Laweyan, Pusat Grosir Solo (PGS), dan Pasar Klewer. “Sayangnya kita tidak punya cukup waktu untuk mengajak delegasi mengunjungi semuanya.”
Ketertarikan pada batik itu menjadi salah satu alasan mengapa city tour yang digelar untuk menyambut peserta Munas X menyambangi Museum Danarhadi dan PGS. Selain saat city tour, peserta Munas juga berkesampatan belanja batik di stan-stan peserta ekspo di The Sunan Hotel, tempat Munas X Asita dihelat. Daryono, salah satu panitia Munas, menambahkan ekspo sengaja disediakan bagi peserta Munas yang tidak sempat jalan-jalan keliling mengunjungi pusat belanja batik di Solo.
Daryono pun berharap selepas para peserta itu melihat keistimewaan batik segera menindaklanjuti dengan datang ke Solo lain waktu untuk berbelanja. “Harapannya kalau sudah melihat yang di ekspo, langsung datang ke pusat belanjanya, misal kampung batik. Memang kami sengaja tidak menampilkan semua di ekspo, agar mereka tertarik ke luar,” beber dia.
Sementara itu, peserta Munas X Asita telah berdatangan Kamis. Para peserta yang datang lebih awal bisa menikmati city tour dengan bus tingkat Werkudara. Selanjutnya, mereka akan mengikuti rangkaian acara Munas yang dibuka pada Sabtu (22/10/2011) pagi. Munas berakhir Minggu (23/10/2011), setelah pemilihan ketua Asita periode 2011-2015 terpilih.
tsa