news
Langganan

PESAWAT AIRASIA DITEMUKAN : Tanggapan Calon Penumpang Atas Pembekuan Izin Rute Terbang - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Evi Handayani Jibi Solopos  - Espos.id News  -  Minggu, 11 Januari 2015 - 04:45 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi Suasana Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten (JIBI/Solopos/Antara/Rossa Panggabean)

Pesawat Airasia ditemukan dan membuat Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan memutuskan kebijakan untuk membekukan izin rute terbang sejumlah maskapai yang menuai beragam komentar calon penumpang.

Esposin, SOLO – Pesawat Airasia ditemukan dan tim search and rescue (SAR) terus melakukan penelusuran untuk menemukan semua jasad korban beserta seluruh badan pesawat. Musibah jatuhnya Airasia QZ 8501 ini menguak fakta pelanggaran izin penerbangan yang dilakukan sejumlah maskapai. Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, Jumat (9/1/2015) memutuskan lima maskapai penerbangan dibekukan.

Advertisement

Berdasarkan pantauan Esposin, terhadap Metro Pagi, Sabtu (10/1/2015), pukul 05.30 WIB yang menayangkan kembali konferensi pers Ignasius Jonan saat mengumumkan pembekuan sejumlah maskapai penerbangan. Lima maskapai penerbangan yang dibekukan adalah Garuda, Loin Air, Wings Air, Trans Nusa, dan Susi Air.

Melalui reporter Metro Pagi, Yarnes Foni, dari terminal 1A Bandara Soekarno Hatta (Soeta), tepatnya maskapai Lion Air rute ke Jawa, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi, dan daerah tujuan lainnya, mengalami pembekuan rute terbang. Situasi di Bandara Soeta juga terlihat tidak seperti biasanya, karena jadwal beberapa maskapai lain yang tidak dibekukan ikut berubah.

Pembekuan izin rute terbang sejumlah maskapai tersebut, menuai komentar masyarakat, seperti Lia, calon penumpang di Bandara Soeta, yang menyatakan merasa dirugikan atas pembekuan rute tersebut.

Advertisement

“Kalau saya sih rugi, ya. Maksudnya, udah prepare ke sana buat pulang misalkan, di tanggal ini, tiba-tiba dibatalkan, kan rugi finansial, rugi jadwal juga, “ujar Lia.

Menanggapi pembekuan izin rute terbang tersebut, penumpang lain menyatakan pasrah dan memilih untuk menerima keadaan, apabila ada perubahan jadwal penerbangan. Sementara itu, pihak tim SAR terus berupaya agar badan pesawat Airasia ditemukan bersama dengan black box yang masih dalam keadaan baik.

Advertisement
Advertisement
Evi Handayani - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif