Esposin, JAKARTA -- Bambang Sunaryo, pengacara Adhi John (AJ) dan Samadi (S), tersangka perampokan Pondok Indah, kembali mengungkap beberapa hal di balik kasus tersebut. Dia kembali mengklaim kejadian tersebut bukanlah perampokan dan penyanderaan.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Menurutnya istri dari Asep Sulaeman, korban penyanderaan di Pondok Indah, memiliki hubungan dengan seorang mantan Dirut Pertamina. Istri korban ini juga disebut Bambang telah meminta AJ untuk menyelesaikan masalah antara sang mantan Dirut Pertamina dan suaminya.
"Jadi istri Pak Asep yang inisialnya E itu nyuruh AJ datang buat menyelesaikan masalah antara AS [Asep Sulaeman] dengan mantan Dirut Pertamina ini. Kalau sudah diungkapkan kan bisa jadi referensi baru buat penyidik," sebut Bambang, Rabu (14/9/2016).
Bambang juga menyebutkan bahwa dalam salah satu adegan pra rekonstruksi yang dilakukan di rumah korban, Asep Sualeman, di Pondok Indah, AJ berniat menyampaikan terkait kedekatan dirinya dengan E, istri Asep.
"Saya lupa adegan berapa, tapi di dalam rumah Bapak Asep itu AJS sempat ingin menjelaskan perihal kedekatan dirinya dengan istri Asep berinisial E. AJ juga akan menyampaikan kedekatan AS dengan mantan Dirut Pertamina, tapi di-cut polisi," kata Bambang, Rabu (14/9/2016).
Menurut Bambang, pengungkapan hubungan antara AS dengan Dirut Pertamina ini penting dilakukan. Namun, ketika ditanya terkait identitas mantan Dirut Pertamina yang dimaksud, Bambang enggan menjelaskan lebih jauh. "Saya tidak sebut nama dan masalahnya apa. Itu biar penyidik yang mendalami," katanya.
Asep Sulaiman sendiri diketahui sebagai eks pejabat perusahaan Exxon Mobil, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan gas. Sedangkan AJ juga pernah bekerja sebagai pengawal Asep saat keduanya bekerja di Exxon.