JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginstruksikan jajaran anggota kabinet, gubernur, bupati, dan walikota yang berasal dari partai politik agar tetap mengutamakan tugas dan tanggung jawab, meski harus menjalankan misi politik dalam rangkapan pemilu 2014.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Kepala Negara mengatakan agar agar seluruh abdi negara, termasuk jajaran pemerintah, dalam pemilihan umum harus netral dan mendidik, terlebih bagi TNI dan Polri agar tidak ke luar dari aturan UU dan etika.
“Ketika harus menjalankan misi politik dalam rangkaian pemilu 2014, tetap mengutamakan tugas dan tanggung jawab sebagai pejabat pemerintah,” kata Presiden Yudhoyono saat memberikan pengarahan pada gubernur, pangdam, kapolda, bupati/walikota seluruh Indonesia di ruang Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jumat (30/11/2012).
SBY mengharapkan pemerintah daerah berkoodinasi dengan komisi pemilihan umum (KPU), dan aktif melakukan soaialisasi serta mempersiapkan masyarakat agar pelaksanaan pemilu 2014 lebih baik dibandingkan pemilu sebelumnya.
Dia mengatakan jajaran kabinet, gubernur, bupati, dan walikota yang berasal dari parpol ketika harus menjalankan misi politik dalam rangkaian pemilu 2014, agar sesuai dengan ketentuan UU dan peraturan yang berlaku.
“Agar pelaksanaan pemilu 2014 mendatang lebih baik dibandingkan pemilu sebelumnya,” kata SBY.