by Redaksi - Espos.id News - Senin, 6 September 2010 - 14:22 WIB
Jakarta--Pemerintah memastikan akan mengimpor gula kristal putih (GKP) sebanyak 400.000 ton. Jumlah ini mempertimbangkan angka perhitungan pemerintah melalui taksasi terbaru.
"Kita yang jelas, sudah kita hitung, setelah angka taksasi yang baru itu, kita akan impor paling tidak sekitar 400.000 ton," kata Menteri Pertanian Suswono saat ditemui di kantornya, Ragunan, Jakarta, Senin (6/9).
Suswono menjelaskan rencana impor 400.000 ton ini sudah disetujui pemerintah. Meski ia tidak bisa memastikan kapan izin impor akan keluar karena sudah masuk kewenangan kementerian perdagangan.
"Yang jelas sudah disetujui untuk itu. Itu urusan perdagangan (kementerian perdagangan)," katanya.
Sebelumnya Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan akan mengeluarkan izin impor GKP pada pekan ini atau sebelum lebaran.
Seperti diketahui berdasarkan perhitungan pemerintah stok gula hingga akhir 2010 masih ada 600.000 sampai 1 juta ton.
Namun karena proses musim giling tebu tahun 2011 baru terjadi pada Mei 2011, maka adanya tambahan gula impor itu akan menutupi kekurangan kebutuhan gula menjelang musim giling atau diawal tahun.
Selama ini kebutuhan gula di dalam negeri per bulannya rata-rata mencapai 200.000 ton.
dtc/tiw