SOLO - Kalangan industri otomotif mengaku optimistis menghadapi wacana pembatasan subsidi bahan bakar minyak (BBM) April mendatang. Masing-masing diler pun mulai mengunggulkan produk-produk yang diklaim bakal hemat bahan bakar.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Untuk New Captiva, Mario mengatakan sejak dirilis di Solo akhir tahun lalu penjualan mencapai kisaran 10 unit per bulan. Lebih tinggi dari Captiva tipe sebelumnya berbahan bakar bensin, yang tercatat penjualan rata-rata 3 unit per bulan. “Sebenarnya, tanpa ada pembatasan BBM, New Captiva sudah mampu menjual diri. Produk yang dibanderol pada harga Rp378 juta per unit ini, dinilai memiliki torsi yang lebih kuat meskipun dengan kapasitas cc kecil,” kata dia. Di ajang pameran itu, Chevrolet mematok penjualan 10 unit New Captiva selama masa pameran. “Respons pasar cukup bagus, apalagi sekarang masyarakat Solo sudah kritis terhadap produk otomotif," kata Mario.
Sementara itu, Sales Supervisor Daihatsu Solo, Harris W, juga menyampaikan hal senada. Daihatsu siap dengan rencana pembatasan BBM, karena mayoritas produk yang ditawarkan Daihatsu masuk ke segmen mobil kecil atau compact dengan kapasitas di bawah 1.500 cc. Seperti di kelas MPV, ada All New Xenia yang memiliki kapasitas 1.000 cc hingga 1.300 cc. Kemudian, di kelas mobil niaga, ada GranMax yang punya kapasitas 1.300 cc hingga 1.500 cc, serta varian yang lain yakni Terios kapasitasnya 1.500 cc.
“Produk unggulan kami saat ini masih All New Xenia. Untuk pameran di Solo Square, kami mematok penjualan 17 unit All New Xenia dan 10 unit untuk all product selama masa pameran. Menyikapi wacana pembatasan subsidi BBM atau kenaikan harga BBM, kami berharap konsumen bakal lebih memilih untuk membeli mobil dengan cc kecil, karena pastinya nanti akan hemat bahan bakar,” kata Harris.
Di awal tahun ini saja, tingginya permintaan All New Xenia mulai dirasakan pihak diler. “Selama satu bulan kemarin, kami bisa jual 55 unit All New Xenia. Angka tersebut mencatat 50% dari total penjualan produk kami,” paparnya.
JIBI/SOLOPOS/Hijriyah Al Wakhidah