by Ichwan Prasetyo - Espos.id News - Senin, 6 Juni 2022 - 11:16 WIB
SOLOPOS.COM - Kawanan burung kuntul bertengger di areal tambak garam Desa Tanjung, Pamekasan, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Perubahan iklim menyebabkan banyak burung bermigrasi hingga ratusan kilometer guna bertahan hidup (Antara/Saiful Bahri)
Esposin, SOLO – Orang-orang dewasa tidur lebih lambat, bangun lebih awal, dan kurang tidur pada malam yang panas. Peningkatan suhu pada malam hari mengurangi waktu tidur di seluruh wilayah yang mengalami pemanasan global dengan efek yang semakin besar seiring suhu yang lebih panas.