SOLO--Berdalih tidak punya uang untuk biaya kuliah, seorang mahasiswa universitas negeri di Kota Solo nekat menjambret di kawasan Fajar Indah, Laweyan, Solo, Selasa (28/2) dini hari.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Apesnya, saat melakukan kejahatan tersebut, tersangka, Fajar Nurrahman Mandala Putra, 20, tepergok orang lain sehingga dia babak belur dihajar massa.
Dalam melancarkan aksinya, warga Jl Dempo Selatan, Mojosongo, Jebres itu tidak sendirian. Tersangka bersama temannya, DH mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU berpelat nomor AD 2855 HH. Namun DH berhasil melarikan diri dan hingga kini masih buron.
Sebelum melancarkan aksi kejahatan, Fajar dan DH mabuk di sebuah warung di kawasan Jebres. Mereka kemudian berkeliling untuk mencari sasaran. Sesampai di depan Hotel Novotel, pelaku membuntuti pengendara sepeda motor yang menuju arah Fajar Indah.
Sesampai di Jl Fajar Indah, pelaku memepet kendaraan dan merampas tas korban, Juliana, 18, warga Kwaron, Karangdowo, Klaten. Korban yang menyadari aksi pelaku berusaha mempertahankan tasnya. Namun apes, motor korban dan pelaku sempat terjatuh. Korban bahkan sempat berteriak. Saat bersamaan, tak jauh dari lokasi terdapat puluhan orang yang sedang bertakziah. Alhasil, warga yang mengetahui aksi itu langsung menghajar pelaku. Sementara DH berhasil melarikan diri.
Kapolsek Laweyan, Kompol Didik Priyo Sambodo, mengatakan pelaku ditangkap massa di lokasi kejadian. “Kebetulan petugas kami yang sedang berpatroli langsung datang ke lokasi serta mengamankan pelaku. Sementara teman pelaku masih dalam pengejaran,” kata Didik mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Asjima’in.
(JIBI/SOLOPOS/Muhammad Khamdi)