Esposin, MALANG -- Pemerintah menyatakan sekolah baru akan buka pada awal 2021 sambil melihat perkembangan situasi pandemi Covid-19 di Indonesia. Hal itu dikatakan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Dia memperkirakan kegiatan belajar mengajar di Indonesia baru akan dibuka pada awal 2021, dan bukan dalam waktu dekat. Muhadjir mengatakan hingga saat ini pemerintah masih melihat perkembangan situasi terkait pandemi Covid-19 di dalam negeri.

Pemakaman Jenazah Covid-19 Ngerangan Klaten, Gusgas: Jangan Dibawa ke Rumah!

Baru kemudian pemerintah memutuskan kapan sekolah akan kembali buka pada awal 2021 tersebut. "Untuk membuka sekolah, masih kita lihat situasinya. Kemungkinan akhir tahun, atau awal tahun 2021," kata Muhadjir, di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (3/6/2020).

Muhadjir menjelaskan meskipun sekolah di Indonesia diperkirakan baru akan dibuka setengah tahun lagi, kalender pendidikan tidak berubah. Tahun ajaran baru 2020/2021 tetap akan diberlakukan pada pertengahan Juli 2020.

Telanjur Melayat Jenazah Covid-19, Puluhan Warga Ngerangan Klaten Waswas

Pada tahun ajaran baru tersebut, para siswa akan belajar di rumah menggunakan sistem sekolah berbasis online atau daring. Muhadjir menambahkan pembelajaran dengan sistem online akan diberlakukan untuk seluruh siswa di Indonesia sebelum sekolah dibuka awal 2021.

"Untuk pendidikan itu, kalau tahun ajaran baru, kemungkinan tidak ada perubahan. Pertengahan Juli 2020 sudah tahun ajaran baru. Masih secara online, karena tidak ada jaminan [daerah yang terhindar Covid-19]," ujar Muhadjir.

Warga Ngerangan Klaten Kecolongan, Pemakaman Pasien Covid-19 Langgar Prosedur

Persiapan Normal Baru

Sebagai catatan, di beberapa wilayah yang ada di Indonesia, saat ini tengah mempersiapkan diri untuk memasuki kondisi normal baru. Pada era normal baru tersebut, ada kelonggaran aktivitas masyarakat, khususnya pada sektor perekonomian. Bahkan sebagian sekolah bersiap buka sebelum 2021.

Namun, Muhadjir menegaskan pelonggaran aktivitas khususnya pada sektor perekonomian tidak berlaku untuk sektor pendidikan. Ini karena tempat pendidikan memiliki risiko lebih tinggi terpapar Covid-19, khususnya anak-anak.

13 Provinsi Laporkan Penurunan Kasus Baru Positif Covid-19

Sebelumnya, sejumlah pihak mengingatkan pemerintah agar sekolah tidak dibuka sebelum awal 2021 karena tingginya risiko bagi anak. Hingga saat ini, di Indonesia, secara keseluruhan terdapat 28.233 kasus positif Covid-19. Dari total kasus positif tersebut, sebanyak 8.406 orang dinyatakan sembuh, sementara 1.698 orang meninggal dunia.

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif