by Newswire - Espos.id News - Sabtu, 21 Oktober 2023 - 07:38 WIB
ESPOS.ID - Wali Kota Gibran Rakabuming Raka menonton pengumuman Cawapres PDIP. (Solopos.com/Wahyu Prakoso)
Esposin, JAKARTA -- Kepergian Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ke Jakarta, Jumat (20/10/2023) sore, menimbulkan tanda tanya tentang maksud dan tujuannya.
Isu yang berkembang Gibran ke Jakarta untuk menghadiri acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar karena akan disahkan sebagai kader beringin.
Kabar lain menyebut, putra sulung Presiden Jokowi itu ke Jakarta untuk menghadap Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Namun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memastikan pihaknya tidak ada agenda ketemu Gibran.
Namun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memastikan pihaknya tidak ada agenda ketemu Gibran.
Tentang kabar terakhir, Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey mengaku tidak mengetahui Gibran akan mengunjungi rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Pada Jumat malam Olly mengunjungi Megawati dan tidak bertemu Gibran di kediaman putri Bung Karno tersebut.
Saat disinggung mengenai apakah Gibran akan dideklarasikan sebagai bakal calon wakil presiden pendamping bakal calon presiden usungan Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, dia juga menjawab tidak tahu.
"Saya belum tahu dapat informasi itu," katanya seperti dikutip Esposin dari Antara.
Olly yang tiba di rumah Presiden Ke-5 RI itu seusai azan Isya pun tidak menuturkan secara gamblang apa yang menjadi topik pembicaraannya dengan Megawati.
Sebelumnya, Gibran bertolak menuju Jakarta pada hari Jumat menjelang Rapimnas Partai Golkar pada hari Sabtu (21/10/2023).
Saat dikonfirmasi terkait dengan hal itu, Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno sempat tertawa.
Meski demikian, dia membenarkan kabar tersebut.
"Ini Mas Wali Kota Gibran betul pergi ke Jakarta. Saya sendiri belum tahu kegiatan apa? Ini saya di Surabaya," katanya.
Namun putra sulung Presiden RI Joko Widodo itu tidak terpantau datang ke kediaman Megawati hingga pukul 22.25 WIB.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya tak memiliki agenda pertemuan dengan Wali Kota Surakarta.
"Tidak ada pertemuan dengan Gibran karena kami langsung bergerak cepat melakukan konsolidasi untuk pemenangan Ganjar dan Prof. Mahfud," ujar Hasto saat dihubungi awak media di Media Centre TPN Ganjar Presiden di Jakarta.