Esposin, JAKARTA -- Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, membantah dirinya mangkir untuk hadir pada Rapat Panitia Khusus (Pansus) Angket Penyelenggaraan Haji 2024 DPR RI karena sejauh ini belum menerima surat panggilan.
Dia pun tidak mengetahui alasan terkait munculnya pernyataan dirinya mangkir sebanyak dua kali dari agenda Pansus Angket Haji. Dia pun ingin tahu kebenaran mengenai surat panggilan itu.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
"Sampai saya datang ketemu kawan-kawan ini, saya belum pernah mendapatkan surat panggilan itu. Bisa dicek di kesekretariatan, kesekjenan DPR, kan bisa dicek ya," kata Yaqut di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (11/9/2024).
Selain itu, dia mengatakan belum adanya surat panggilan bukan merupakan alasan dirinya tidak menghadiri agenda Pansus Angket Haji. Namun sebelum nantinya menghadiri rapat Pansus, dia akan terlebih dahulu mengecek agendanya sebagai menteri.
"Tugas sertifikasi halal yang sangat terbatas waktunya, tugas pendidikan yang juga sangat berat banyak sekali, tentu kita akan sesuaikan," kata dia sebagaimana dilansir Antara.
Walaupun demikian, dia memastikan pemerintah bakal menjelaskan seterang-terangnya mengenai permasalahan haji. Bukan hanya kepada pansus tetapi kepada seluruh masyarakat.
"Kami di Kementerian Agama, pemerintah ini juga tidak ingin ada yang main-main dengan haji itu, kalau ada staf saya, ada perangkat ASN di tempat saya yang terlibat, ya ayo kita tindak bareng-bareng," katanya.
Sebelumnya pada Selasa (10/9/2024), Anggota Pansus Angket Haji DPR RI, Marwan Ja'far, menuding Yaqut mangkir sebanyak dua kali dari agenda Pansus Haji. Dia menilai Yaqut mengulur-ulur waktu karena Pansus akan berakhir pada akhir September 2024.