Esposin, SUKOHARJO – Jenazah pendiri grup Sri Redjeki Isman Textile (Sritex), H.M. Lukminto, 67, yang meninggal dunia Rabu (5/2/2014) malam, di R.S. Mount Elizabeth Singapura, baru akan dimakamkan pada Minggu (16/2/2014).
Informasi yang dihimpun Esposin di PT Sritex, jenazah H.M. Lukminto memang tidak akan langsung dimakamkan hari ini. Jenazah baru akan tiba di Bandara Adisoemarmo, Kamis (6/2/2014) malam pukul 19.00 WIB. Begitu tiba di Solo, jenazah langsung dibawa ke PT Sritex, Jl. K.H Samanhudi No. 88, Sukoharjo.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Di sana, jenazah H.M Lukminto akan disalatkan para karyawan dan pimpinan PT Sritex di Masjid Baitusysyukur, kompleks PT Sritex Sukoharjo. Di sana, para karyawan juga akan memberikan penghormatan terakhir bagi pendiri raksasa tekstil itu.
Setelah disalatkan di PT Sritex, jenazah akan dibawa ke Rumah Duka Tiong Ting, Jebres, Solo. Menurut informasi, jenazah H.M. Lukminto akan disemayamkan selama sepuluh hari. Sebelumnya, jenazah juga akan mampir di Puri Baron meski hanya sebentar. Diperkirakan tidak akan ada aktivitas luar biasa di Puri Baron karena jenazah Lukminto tidak akan lama berada di sana.
Pemakaman H.M. Lukminto baru akan dilakukan pada Minggu mendatang di permakaman keluarga di Delingan, Karanganyar.
Sementara itu, di sekitar pabrik PT Sritex Sukoharjo, terlihat anggota TNI dari Kodim Sukoharjo berjaga-jaga. Selain itu, para pimpinan PT Sritex juga sedang mempersiapkan penyambutan kedatangan jenazah H.M. Lukminto.
Menurut informasi yang beredar, penjagaan itu dilakukan untuk menyambut kedatangan para pejabat negara dan perusahaan yang menjadi kolega Lukminto. Namun belum ada kepastian dari pihak keluarga dan pimpinan PT Sritex mengenai kepastian kabar tersebut.