JAKARTA -- Sumber ledakan di DPRD Jateng, Minggu (30/6/2013), diduga berasal dari reaksi kimia karbit yang mengendap di selokan.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Outsourcing cleaning service sebelumnya melakukan fungidasi dengan bahan kimia sejenis karbit untuk pembersihan nyamuk dan serangga," kata seorang sumber tim kontra teror Mabes Polri, Senin (1/7/2013).
Cairan itu, sambungnya, lalu dibuang ke selokan bercampur dengan air sehingga bereaksi dan menimbulkan ledakan-ledakan kecil yang terdengar beruntun.
"Ini keterangan dari petugas di Semarang. Proyek tersebut ditangani oleh PT Feremon atas nama Budi Tri dengan pelaksana Rohman. Pihak PT Feremon masih di periksa unit reskrim Polrestabes Semarang," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah Irjen Dwi Priyatno membenarkan jika sumber ledakan itu diduga dari aktivitas fungidasi.
"Ya, benar begitu," katanya saat dihubungi.
Ledakan ini sempat membuat panik warga masyarakat. Polisi sampai mengerahkan satu unit mobil penjinak bom Gegana Satbrimob Polda Jateng, tim Inafis Polrestabes Semarang, dan Labforcab Semarang.