JAKARTA- Seorang penyerang Lapas Sleman diketahui tak memakai penutup kepala. Tapi sosoknya masih belum dikenali. Sejumlah saksi diperbantukan untuk membuat sketsa wajahnya. Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo pun menyimpan harap, dari wajah itu bisa terungkap jejak para penyerang.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
"Kemudian kita akan kembangkan dari satu yang memang tidak memakai tutup, itu sekarang kita periksa intensif. Yang bersangkutan yang tahu, kemudian mudah-mudahan dari apa yang dia ketahui, nanti kita formulasikan dalam satu bentuk sketsa ya, sehingga nanti masyarakat bisa mengetahui itu semua," jelas Timur di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (1/4/2013).
Timur juga menjelaskan, selain itu, pihaknya masih menunggu hasil uji balistik yang dilakukan laboratorium forensik pada selongsong peluru yang ditemukan.
"Hasil uji balistik kita tunggu 2 minggu ke depan," terangnya.
2 Pekan lalu, belasan orang menyerbu Lapas Sleman. Kelompok bersenjata itu menembak mati 4 tersangka kasus pembunuhan anggota TNI. 4 Orang yang tewas itu berasal dari kelompok Deki Cs.
Simak berita selengkapnya: http://digital.espos.id/file/01042013/