Kasus itu pun ramai menjadi perbincangan di dunia Twitter. Salah satu yang menarik adalah pernyataan Rasyid setelah peristiwa tragis tersebut.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Seperti dikutip dari akun Twitter @Rga_Nugraha alias Rangga Nugraha yang mengaku sebagai saksi atas musibah tersebut, kata-kata yang sempat dilontarkan Rasyid Rajasa adalah permintaan agar korban ditolong terlebih dahulu.
“Pas turun mobil,si @rasyidrajasa blg:’urusan polisi nanti dulu, gue salah&gue pasti tanggung jwb.skrg tlg korban di rescue’.”
Kalimat yang ditulis Rangga itu juga di re-tweet pemilik akun lain.
Lebih jauh, dari kicauan di akun Rangga tersebut termuat sejumlah informasi yang jika dirangkai bisa merekonstruksi detik-detik setelah tabrakan itu terjadi.
Disebutkan bahwa pintu samping Luxio yang ditabrak dari belakang oleh BMW X5 yang dikendarai Rasyid terbuka. Penumpang yang berada di jok belakang kendaraan yang digunakan sebagai angkutan umum itu pun terlempar.
Diperkirakan BMW X5 yang dikemudian Rasyid berkecepatan di atas 100 km perjam. Insiden tabrak belakang itu terjadi di Kilometer 3.350 di sekitar Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
Sementara, Daihatsu Luxio yang ditabrak kendaraan Rasyid berpelat nomor F 1622 CY.
Akibat kejadian itu, pintu samping Luxio terbuka. Dua penumpang, Harun, 57, dan Muhammad Raihan, 14 bulan, tewas setelah terpental ke luar. Tiga penumpang lainnya luka-luka.
Rasyid sendiri setelah peristiwa itu sempat tidak diketahui di mana menjalani perawatan. Belakangan pihak Rumah Sakit Pusat Pertamina menyatakan akan memberikan keterangan pers terkait kondisi bungsu dari Menko Perekonomian Hatta Rajasa tersebut.