Esposin, JAKARTA -- Kurs rupiah mempertahankan penguatannya sepanjang perdagangan di pasar spot hari ini, Selasa (28/6/2016). Rupiah ditutup di level Rp13.188/dolar AS atau menguat 163 poin (1,22%). Penguatan rupiah ini terjadi seiring pengesahan RUU Tax Amnesty hari ini di DPR.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,26% atau 34 poin ke level Rp13.316 per dolar AS di awal perdagangan Selasa pagi. Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta menilai euforia tax amnesty berpeluang kembali menghadirkan penguatan rupiah sepanjang hari ini.
"Sentimen positif dari harapan disahkannya tax amnesty pada Selasa ini serta hadirnya BI di pasar valas untuk menjaga stabilitas," paparnya dalam riset. Penguatan terjadi saat mayoritas kurs Asia juga cenderung bergerak di zona hijau siang ini.
Sementara itu, Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp13.256 per dolar AS, terapresiasi 1,77% atau 239 poin dari posisi Rp13.495 per dolar kemarin. Kurs jual ditetapkan di Rp13.322 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.190 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp132.
Data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.256 per dolar AS, terapresiasi 1,77% atau 239 poin dari posisi Rp13.495 per dolar AS pada Senin (27/6/2016).
Dalam risetnya, Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memprediksikan penguatan nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini.