Esposin, JAKARTA - Tiongkok akan memberikan 100.000 pelatihan bagi negara-negara berkembang di Asia-Afrika dalam kurun waktu lima tahun.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Hal tersebut disampaikan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat menyampaikan pidato di depan pleno pemimpin tingkat tinggi Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta, Rabu (22/4/2015).
Pidato Xi sebagian besar membahas pentingnya kerja sama ekonomi Asia Afrika dan partisipasi negara-negara maju dalam pembangunan global untuk mencapai pertumbuhan yang merata.
Presiden Xi juga menyebutkan inisiatif pembentukan Bank Pembangunan Infrastruktur dan Investasi Asia (AAIB) merupakan salah satu bentuk komitmen Tiongkok terhadap kemajuan yang lebih adil dan inklusif.
"Sangat penting untuk membawa negara-negara maju dalam pembangunan dunia, baik melalui Bantuan Pembangunan Resmi (ODA) dan investasi, untuk menyeimbangkan kemitraan pembangunan global," kata dia.
Sebagai salah satu negara maju di Asia, Xi mengatakan Tiongkok siap untuk menjalin hubungan dekat dan meningkatkan kerja sama dengan negara-negara Asia-Afrika.
Selain itu, Presiden Xi juga mengumumkan bahwa Tiongkok akan membentuk Pusat Kerja Sama Tiongkok Asia-Afrika untuk mendukung penguatan kerja sama di berbagai bidang.