Esposin, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Pandjaitan meminta Polri tetap berkonsentrasi menjaga keamanan di akhir tahun ini, di samping mengamankan pemilihan kepala daerah serentak.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
"Desember ini konsentrasi jangan lengah, perkuat sistem pengamanan yang bagus," kata Luhut di Ruangan Crisis Center Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (9/12/2015).
"Kehormatan kita [dipertaruhkan] kalau ke depannya ada gangguan," tambah Menkopolhukam.
Dalam kesempatan sama, Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti berpesan kepada anak buahnya di Poso, Sulawesi Tengah agar tetap mewaspadai ancaman Santoso, pimpinan teroris Mujahidin Indonesia Timur kendati pelaksanaan pilkada di sana sejauh ini terkendali.
"Jangan sampai lengah," kata Badrodin.
Dia memastikan Polri tidak mengendurkan operasi pengejaran Santoso di wilayah tersebut. Pengejaran, kata Badrodin, tetap dilakukan hingga akhir Desember. Selebihnya, Badrodin memastikan pengamanan pilkada di wilayah lain hingga kini berjalan cukup baik.
Untuk wilayah yang mengalami penundaan pilkada seperti Kalteng, Simalungun, Siantar, Fakfak, dan Manado, Badrodin berharap agar segera dilaksanakan pemungutan suara.
"Jumlah 246.576 TPS [tempat pemungutan suara] diamankan di seluruh Indonesia," kata dia.