MEDAN--Aksi penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) terus mendapat kecaman dari berbagai elemen mahasiswa di Kota Medan dengan menggelar unjukrasa hingga malam ini.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Pantauan Bisnis, Senin (17/6/2013), malam ini mahasiswa yang tergabung dalam Barisan Rakyat (BARAK) masih menggelar aksi dengan membakar ban bekas di ruas Jalan Perintis Kemerdekaan Medan.
Mahasiswa juga memblokir ruas Jalan Perintis Kemerdekaan Medan selama 7 jam mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB dan masih berlangsung. Bahkan mahasiswa membakar ban bekas disetiap persimpangan sebagai bentuk protes terhadap pemerintah yang berencana menaikkan harga BBM.
Hingga berita ini diturunkan, mahasiswa masih terus menggelar aksinya dengan membakar ban bekas, sementara aparat kepolisian yang berpakaian seragam tidak tampak terlihat di lokasi unjukrasa mahasiswa.
Sementara, aksi yang sama juga digelar Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Kota Medan di ruas Jalan Iskandar Muda-Jalan Gajah Mada Medan. GMKI juga melakukan blokir jalan dan bakar ban bekas.