Esposin, KARANGANYAR — Sebanyak enam pendaki Gunung Lawu tewas terbakar dan tiga orang lainnya mengalami luka bakar. Sebelumnya disebukan korban tewas terbakar sebanyak lima pendaki.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Informasi tersebut dihimpun Esposin dari sejumlah sukarelawan yang berada di pos pendakian Cemoro Sewu, Magetan, Minggu (18/10/2015), hingga pukul 19.33 WIB, sukarelawan dari Jawa Tengah maupun Jawa Timur berhasil mengevakuasi dua pendaki.
Mereka mengalami luka bakar 50%-80%. Pejabat Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos SAR Surakarta, Yohan Tri Anggoro, menuturkan dua pendaki yang telah dievakuasi tercatat sebagai warga Ngawi. Eko Nur Hadi berhasil dievakuasi siang hari, sedangkan Evi berhasil dievakusi pukul 18.50 WIB.
Menurut Yohan, kondisi Eko mengalami luka bakar 50%, sedangkan Evi mengalami luka bakar 80%. “Menurut petugas medis dari PMI kondisi [Evi] kritis. Ya, ditemukan selamat keduanya. Selanjutnya dibawa ke RS Magetan. Yang lainnya menyusul,” kata Yohan saat dihubungi Esposin, Minggu (18/10).
Namun, Yohan belum dapat memastikan apakah seluruh korban itu satu rombongan atau satu keluarga. “Kami belum bisa memastikan detail status mereka. Tetapi, tubuh mereka ditemukan berdekatan,” jelas dia.
Hutan Gunung Lawu di wilayah Magetan terbakar sejak Kamis (15/10). Kebakaran dimulai dari pos 5 dan pos 2 ke pos 3. Api berhasil dipadamkan pada Jumat (16/10). Namun, api kembali menyala pada Minggu pagi dari pos 4 ke bawah.