news
Langganan

KASUS SIMULATOR SIM: MA Tak Akan Tanggapi Permintaan Fatwa Djoko Susilo - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jibi Solopos Dtc  - Espos.id News  -  Minggu, 30 September 2012 - 15:21 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

JAKARTA--Tim kuasa hukum Irjen Djoko Susilo meminta fatwa Mahkamah Agung (MA) terkait dualisme penanganan kasus simulator SIM antara KPK dan Polri. Permintaan itu sebagai alasan Irjen Djoko untuk tak memenuhi panggilan KPK pada Jumat 28 September. Apa reaksi MA?

Saat dikonfirmasi soal ini, Juru Bicara MA Joko Sarwoko mengatakan, surat permintaan fatwa dari Irjen Djoko belum diketahuinya. Hingga saat ini, Joko berada di luar kota. Sementara ketua MA Hatta Ali masih di luar negeri.

Advertisement

"Saya tidak tahu persis karena berada di luar kota sejak Jumat pagi," kata Joko, Minggu (30/9/2012).

Meski begitu, pihaknya memastikan bahwa surat permohonan fatwa hanya dilayani bila ada permintaan dari lembaga negara. Individu yang meminta fatwa tak akan dilayani.

"Individu tidak akan dilayani, apalagi kasus itu sedang berproses," tegasnya.

Advertisement

Sebelumnya, KPK telah menjadwalkan pemeriksaan tersangka kasus simulator SIM ini pada Jumat (28/9/2012). Namun, Djoko tidak datang dengan alasan masih menunggu hasil fatwa MA untuk mengetahui siapakah di antara Polri dan KPK yang berhak menangani kasus ini. Kuasa hukum Irjen Djoko, Hotma Sitompoel dan Juniver Girsang mendatangi KPK untuk menyampaikan surat berkaitan dengan ketidakhadiran Irjen Djoko Susilo.

Advertisement
Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif