Jakarta--Pola penyaluran dana kelompok teroris bukan hanya melalui cara tradisional seperti menggunakan kurir. Kini tekhnologi perbankan juga digunakan oleh pelaku teror untuk menyalurkan uang.
"Kita jelaskan, karena yang lalu itu by hand by courier, tapi yang sekarang ini kita sudah dapatkan dengan perbankan melalui phone banking dan lain-lain. Sudah kita dapatkan sekarang ini," kata Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9).
Promosi Gaet Vidi Aldiano, BRI Edukasi Masyarakat Hindari Modus Penipuan Lewat Lagu
Polri pernah mendapat nilai bagus dari Asia Pacific Group soal urusan pelacakan pendanaan teroris. Saat itu dari 455 teroris yang ditangkap, memang terbukti tidak menggunakan jasa perbankan.
"Kita dapat penilaian no complain. Tapi mungkin polanya sekarang berubah, sehingga kita dalami," jelasnya.
dtc/fid