SOLO—Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan mengukuhkan salah satu dosen dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Hermanu Joebagio, Kamis (25/4/2013). Hermanu menjadi guru besar ke-152 sekaligus menjadi pakar sejarah Islam pertama di UNS.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Dalam sidang senat terbuka bidang ilmu sejarah politik Islam di auditorium UNS besok, Hermanu akan menyampaikan pidato pengukuhan berjudul Politik Islam dalam Pusaran Sejarah Surakarta.
Saat memberikan keterangan kepada wartawan di RM Ramayana, Solo, Selasa (23/4), dia mengatakan alasan memilih judul lantaran pergumulan politik kerajaan tradisional baik di Kerajaan Demak hingga Mataram yang selalu mengikutsertakan Islam pada pusaran konflik.
“Selain itu Solo merupakan bagian dari Mataram dan Islam bukan ideologi negara, tetapi kekuatan akar rumput,” kata Hermanu.
Dia berpendapat kerajaan Islam yang pernah berkembang di Indonesia tidak pernah menggunakan ideologi Islam meski dalam kehidupan agama Islam mengakar kuat.