Esposin, JAKARTA -- Salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu publik dari pengumuman kabinet Jokowi-JK adalah tim ekonomi yang bekerja dalam kurun lima tahun mendatang. Sayangnya, tim ekonomi Kabinet Kerja Jokowi-JK dianggap belum meyakinkan dan tak sesuai harapan.
Hal ini tampak dari analisis perilaku pasar saham hari ini. First Asia Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (27/10/2014) bergerak dengan di kisaran support 5.015, dan resisten 5.100.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
“Figur tim ekonomi, sebagian sesuai harapan pasar, namun sejumlah nama tetap kontroversial, masih perlu diuji perlambatan ekonomi global dan pelemahan harga komoditas,” kata Analis First Asia Capital David Sutyanto First Asia Capital dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (27/10/2014).
Tim ekonomi Kabinet Kerja Jokowi-JK terdiri atas Menko Perekonomian, Sofyan Djalil; Menteri Keuangan, Bambang PS Brodjonegoro; Menteri BUMN, Rini M Soemarno; Menteri Koperasi dan UKM, AAGN Puspayoga; Menteri Perindustrian, Saleh Husein; dan Menteri Perdagangan, Rahmat Gobel.
Sebagian anggota tim ekonomi ini memang merupakan muka lama dan berpengalaman seperti Sofyan Djalil dan Rini Soemarno yang sudah pernah menjadi menteri. Namun nama-nama lainnya dianggap masih perlu diuji untuk menghadapi pertumbuhan ekonomi global yang terus melambat.
First Asia Capital mengemukakan ada 7 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu: AALI. 20.175—21.250 Buy, SL 194.000 ADHI. 2.750—2.870 TB, SL 2.700 RALS. 790—850 BoW, SL 780 ITMG. 21.275—22.200 TB, SL 20.900 AKRA. 4.900—5.000 TB, SL 4.850 SGRO. 1.900—2.000 TB, SL 1.830 SIMP. 735—780 TB. SL 715