J
AKARTA--Evakuasi korban jatuhnya Pesawat Sukhoi Super Jet 100 di Gunung Salak terus dilanjutkan meski sudah melalui batas hari evakuasi selama 7 hari. Sejauh ini Basarnas tidak menemukan korban yang masih hidup.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Kami tidak menemukan korban hidup atau survivor. Saya tidak menyimpulkan, tapi kemampuan manusia bertahan itu selama 7 hari. Oleh sebab itu aturannya 7 hari operasi dapat dihentikan," ujar Kepala Basarnas, Marsekal Madya Daryatmo, dalam jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (15/5/2012).
Daryatmo menjelaskan, sesuai ketentuan yang ada, bahwa setelah 7 hari proses evakuasi bisa dihentikan. Namun melihat kondisi yang ada saat ini Basarnas memutuskan untuk melanjutkan evakuasi hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
"Operasi sesuai ketentuan bisa dihentikan setelah 7 hari, melihat kondisi yang ada kami meneruskan sampai ada keputusan lebih lanjut," ungkapnya.
Hingga hari ke 7 ini Tim Basarnas sudah mengumpulkan 27 kantong jenazah. Kantong jenazah itu diserahkan langsung ke RS Polri untuk di identifikasi.