Esposin, JAKARTA—Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turut merespons rencana kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Ukraina dan Rusia guna bertemu dua pemimpin negara tersebut.
Gibran mendukung dan tidak khawatir dengan kunjungan Kepala Negara yang juga ayahnya ke wilayah konflik tersebut. Pasalnya, Indonesia diharapkan bisa memediasi perdamaian antara Rusia dan Ukraina sehingga ketidakpastian global bisa semakin diminalisir.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
“Tidak ada (kekhawatiran). Saya setuju saja. Jadi, ya silakan segera diselesaikan, karena tujuannya ke sana kan ingin (membantu) menyelesaikan (konflik Rusia-Ukraina),” ujar putra sulung Presiden Jokowi ini kepada wartawan, Jumat (24/6/2022).
Baca Juga: Amankan Kunjungan Jokowi ke Ukraina-Rusia, Begini Skenario Paspampres
Diberitakan sebelumnya, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Lestari Priansari Marsudi memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi pemimpin pertama Asia yang akan berkunjung ke Ukraina dan Rusia yang tengah terlibat konflik bersenjata.
"Dari Jerman, Presiden Jokowi direncanakan akan mengunjungi Kyiv, Ukraina dan Moskow, Rusia. Kunjungan ke dua Negara ini merupakan kunjungan yang dilakukan dalam situasi yang tidak normal. Kita paham situasi dunia saat ini sedang dalam kondisi yang rumit,” katanya, dikutip melalui Youtube MoFA Indonesia.
Meskipun di tengah situasi Ukraina dan Rusia yang sulit dan kompleks, tetapi sebagai presiden G20 dan salah satu anggota Champion Group dari Global Crisis Response Group (GCRG) yang dibentuk Sekjen PBB, Jokowi memilih mencoba berkontribusi dengan melakukan kunjungan ke dua negara itu.
Baca Juga: Imbas Perang Rusia-Ukraina, Ini 10 Negara Batasi Ekspor Pangan
Retno menegaskan kunjungan Jokowi merupakan langkah berani di tengah krisis Rusia-Ukraina sebagai bentuk upaya mendorong semangat perdamaian.
“Kunjungan ini menunjukkan kepedulian terhadap isu kemanusiaan, mencoba memberikan kontribusi untuk menangani krisis pangan yang diakibatkan karena perang dan dampaknya dirasakan oleh semua Negara, khususnya Negara berkembang dan dengan penghasilan rendah serta mendorong semangat perdamaian,” tuturnya.
Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia, sambungnya, akan melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Oleksandrovych Zelenskyy dan Presiden Rusia Vladimir Putin saat ke Kyiv dan Moskow.
Baca Juga: Puan Ikut Jokowi Tinjau Lokasi IKN Nusantara, Sinyal Capres PDIP?
“Setelah kunjungan ke Ukraina dan Rusia, destinasi terakhir Presiden pada kali ini [Juni 2022] adalah ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab yang dimaksudkan untuk menindaklanjuti kerja sama ekonomi antara kedua Negara,” katanya.
Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: Jokowi Akan Kunjungi Rusia dan Ukraina, Gibran: Saya Tidak Khawatir