Esposin, JAKARTA – Organisasi massa Islam, Front Pembela Islam (FPI) akhirnya secara resmi melarang seluruh pengurus, anggota dan simpatisannya untuk ikut gerakan ISIS. Alasannya, ISIS selama ini juga membunuh sesame muslim di Irak dan Suriah.
"INTRUKSI!! Pengurus, Anggota & Simpatisan Laskar Pembela Islam seluruh NKRI DILARANG mengikuti gerakan apapun yg dilakukan oleh ISIS...," tulis akun resmi FPI, @DPP_FPI, Sabtu (2/8/2014).
Promosi Lestarikan Warisan Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Selanjutnya FPI menegaskan bahwa ISIS telah melakukan pembunuhan terhadap sesame muslim berbeda madzhab di Irak dan Suriah. "FPI Mendukung Hamas Lawan Zionis israel namun FPI Tdk Mendukung ISIS ...Karena ISIS suka membunuh sesama Muslim sprti yg terjadi di Iraq & Suriah hanya krn berbeda Madzhab," tulis @DPP_FPI.
Di linimasa twitter, kicauan FPI ini sempat diragukan. Pasalnya beberapa waktu lalu FPI saat menghadiri demonstrasi antil-Israel sempat membawa bendera ISIS.
FPI membantah keterlibatannya dengan ISIS, sebab demonstrasi yang dilakukan ikuti oleh umat Islam secara umum, tidak hanya FPI. FPI juga enggan membahas lebih lanjut.
“Admin rasa untuk sementara cukup bahas ISIS. FPI resmi MELARANG anggotanya mendukung ISIS. Selengkapnya akan diumumkan LIVE di DPP FPI,” lanjut akun itu.