Helikopter Basarnas jatuh di Temanggung mengakibatkan delapan korban meninggal dunia.
Esposin, WONOGIRI -- Salah seorang personel Basarnas asal Wonogiri, Catur Bambang Sulistyo, turut menjadi korban dalam kecelakaan Helikopter HR 3602 yang menabrak tebing di Gunung Butak, Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (2/7/2017).
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Catur bersama tujuh orang lainnya gugur dalam perjalanan menunaikan tugas menuju lokasi bencana di Kawah Sileri, Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka yang meninggal dunia dalam kejadian helikopter Basarnas jatuh itu terdiri atas empat kru helikopter dan petugas Basarnas.
Paman Catur, Kardjo, 57, menyampaikan Catur sempat mengirim foto bersalaman dengan Kapolda Jateng, Irjen Pol. Condro Kirono ke grup Whatsapp keluarga, sebelum berangkat bertugas menuju Dieng.
"[Catur] sempat kirim foto ke grup," kata Kardjo kepada
Kardjo menambahkan Catur sempat pulang ke rumah dua hari setelah Lebaran, Selasa (27/6/2017). Namun, dia menambahkan, Catur hanya mudik sehari, kemudian kembali bertugas.
"Dia tugas di Gringsing, Kendal. Sebenarnya sudah habis, namun ada insiden di Dieng sehingga dia harus berangkat. Dia harus ikut karena dia komandan regu," imbuh dia.