by R Fitriana Jibi Bisnis Indonesia - Espos.id News - Kamis, 21 Juni 2012 - 17:37 WIB
ESPOS.ID - SERUPA -- Fokker F-27 Troopship milik AU Belanda. F-27 Troopship ini banyak dipakai AU dan maskapai penerbangan sipil di banyak negara di dunia. (airport-data.com)
JAKARTA - Diperkirakan ada 6 korban tewas akibat jatuhnya pesawat Fokker 27 miliki Angkatan Udara di Komplek Rajawali, Jalan Branjangan 2, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Menurut informasi yang dihimpun Bisnis Indonesia di Ruang UGD RSAU Dr Esnawan Antariksa, kedelapan korban itu belum diketahui penghuni rumah atau awak pesawat naas itu. “Korban ada 8 orang dan yang kritis ada 2 orang,” kata seorang perawat yang keluar dari ruang UGD RSAU Dr Esnawan Antariksa tanpa mau menyebut namanya.
Informasi hingga kini di RSAU masih simpang siur untuk para korban, tapi beberapa keluarga korban berdatangan ke rumah sakit itu. Sementara itu, menurut informasi Isda, salah satu warga penghuni rumah di Jalan Branjangan 4 (yang berhadapan dengan Jalan Branjangan 2), sebanyak 4 rumah terbakar dan 2 rumah hancur, rata dengan tanah.
”Proses evakuasi masih dilakukan, menurut kabar ada beberapa orang crew pesawat yang menjadi korban,” ujarnya.
Menurut informasi, di antara keenam orang korban yang meninggal terdapat satu keluarga, yakni seorang ibu dengan 2 orang anak. Sampai dengan saat ini, beberapa ruas jalan di kawasan komplek itu ditutup untuk umum dan kendaraan dialihkan untuk sementara.
