Esposin, JAKARTA — Musa, menjadi judul film dokumenter yang dipilih sutradara Alexander Sinaga guna mengangkat isu legalisasi ganja sebagai tanaman medis di Indonesia. Musa, nama lengkapnya adalah Musa Ibnu Hassan Pedersen, anak dari Dwi Pertiwi. Dwi adalah salah seorang pemohon uji materi UU Narkotika yang diinisiasi oleh Koalisi Advokasi Narkotika untuk Kesehatan pada 19 November 2020.
Sang sutradara ingin berkisah kepada masyarakat agar mengenal Musa yang menjadi latar belakang pengajuan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). Film berdurasi 23 menit itu dibikin bersama Yayasan Sativa Nusantara. Musa meninggal dunia pada 26 Desember 2020 setelah berjuang 16 tahun hidup dengan kondisi cerebral palsy. Kondisi lumpuh otak yang disebabkan oleh perkembangan otak yang tidak normal.