Esposin, SOLO – Muktamar Ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Jawa Timur, pada 1-5 Agustus 2015, menjadikan Islam Nusantara sebagai tema dan isu sentral pembahasan. Sejak itu diskursus Islam Nusantara mengemuka. Pelbagai cendekiawan dan kelompok membahas dan memperdebatkannya.
Diskursus Islam Nusantara adalah legasi Kiai Said Aqil Siroj semasa menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dua periode, yaitu periode 2010-2015 dan periode 2015-2021. Niatnya menjadi Ketua Umum PBNU tiga periode dalam Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama di Lampung, 22-24 Desember 2021, terhenti setelah dia kalah suara dalam pemilihan.