Esposin, JAKARTA — Bakal calon Wakil Presiden, Muhaimin Iskandar menggelar safari politik ke Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2023).
Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, bersilaturahim ke Ponpes Al-Fatah di Desa Temboro, Kecamatan Karas pada Sabtu.Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Ponpes Al Fatah saat ini memiliki 30.000 santri dari berbagai wilayah di Tanah Air hingga mancanegara.
Kedatangan Cak Imin untuk meminta dukungan dan doa restu dalam pencalonannya bersama Anies Baswedan sebagai capres dan cawapres dari koalisi perubahan dalam Pemilu 2024.
Cak Imin dalam orasinya berkomitmen untuk mengawal aspirasi para santri dan ulama, serta mengajak para pemuka lintas agama, tokoh masyarakat, serta seniman untuk bahu membahu mengawal perubahan, dalam arti meneruskan sistem yang baik dan melakukan perubahan atas sistem yang lambat dan stagnan.
"Kita berikhtiar untuk meneruskan sistem yang baik, yang lambat dan stagnan harus kita lakukan perubahan. Kita sudah 27 tahun reformasi. Kenapa perubahan? karena kita tidak mungkin bekerja sendirian harus melibatkan banyak pihak, perubahan harus dimulai dari bawah APBN, harus dialokasikan lebih banyak ke bawah," ujar Cak Imin seperti dikutip Esposin dari Antara.
Ia mengatakan, dirinya bersama Anies Baswedan bertekad untuk untuk menjaga spirit persatuan kebhinekaan dengan menyatukan segala perbedaan guna perubahan berbangsa dan bernegara.
"Saya berterima kasih kepada Kiai Ubaidillah, saya semangat datang ke sini untuk mendapat barokah pesantren Temboro," kata Muhaimin Iskandar.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro Kiai Ubaidillah Ahror mengatakan Muhaimin Iskandar merupakan perwakilan santri yang akan bertarung pada Pemilu 2024 dan layak untuk didukung serta didoakan.
"Orang-orang yang paham agama harus ambil bagian mengurus negara, untuk menjadi 'baldatun tayyibatun warabbul gafur', sekarang teman-teman dari pesantren diwakili oleh Gus Muhaimin untuk maju menjadi cawapres, semoga negeri ini juga dilimpahkan kebaikan," kata Kiai Ubaidillah.
Pengasuh Pesantren Temboro ini berharap Cak Imin dapat melanjutkan perjuangan para pendahulunya yakni Kiai Hasyim Asyari.
Seusai dari Ponpes Al Fatah Temboro, Muhaimin Iskandar juga menggelar dialog kebangsaan dan kebudayaan bersama pemuka lintas agama dan seniman perwakilan se Mataraman, di Joglo Kondang Ayem Magetan.
Cak Imin juga meresmikan Posko Perubahan yang merupakan tempat usaha milik warga di jalan raya Gorang Gareng, Kecamatan Kawedanan, Magetan yang dihibahkan untuk dipakai sebagai posko pemenangan pasangan AMIN.
Cak Imin menyatakan nantinya posko-posko maupun rumah perubahan serupa juga akan dibuka di berbagai daerah di Tanah Air, dengan melibatkan partisipasi dari warga dan simpatisan.