JAKARTA- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memiliki dua calon kandidat kuat yang akan diusung dalam Pilkada DKI Jakarta. Joko Widodo (Jokowi) dan Fauzi Bowo (Foke) berpeluang besar diusung PDIP.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
"Peluang besar nama Joko Widodo sebagai calon gubernur yang diusung PDIP. Selain PDIP mempertimbangkan juga nama Fauzi Bowo," kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, Kamis (8/3/2012).
Tjahjo mengatakan Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi ini memiliki pengalaman yang cukup sebagai Walikota Solo.
"Jokowi mempunyai prestasi nasionalisme tidak diragukan. Kebijakannya sebagai kepala daerah pro rakyat kecil, kader partai yang teruji, walikota yang berprestasi," ujar anggota Komisi I DPR ini.
Menurut Tjahjo, DPP dan DPD PDIP mempertimbangkan untuk mengusung kader partainya untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2012 ini.
"Tinggal kita koordinasikan dengan partai koalisi bersama PDIP, fit and proper test dan pengamatan serta inventarisasi DPD DKI dan juga berdasarkan hasil survei dari beberapa lembaga survei sudah dilakukan," paparnya.
PDIP, lanjut Tjahjo, juga terus melakukan komunikasi dengan Fauzi Bowo yang sebelumnya pernah didukung PDIP pada Pilkada lima tahun lalu.
"Apa pun Foke, panggilan akrabnya pernah PDIP dukung lima tahun lalu. Kita tunggu tanggal mainnya deklarasi koalisi PDIP dan partai lainnya untuk Cagub dan Cawagub DKI yang harus lebih baik lebih mampu menata Jakarta ibukota negara kota metropolitan yang lebih bermartabat, menjelang batas akhir pendaftaran ke KPU," kata Tjahjo.