Esposin, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil rebound pada awal perdagangan hari ini, Selasa (24/1/2017), setelah dua hari melemah.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
IHSG hari ini dibuka dengan rebound 0,32% atau 16,77 poin di level 5.267,73 dan menguat 0,46% atau 24,25 poin ke level 5.275,22 pada pukul 09.07 WIB. Pada perdagangan Senin (23/1/2017), IHSG ditutup turun tipis 0,06% atau 3,34 poin di posisi 5.250,97.
Sebanyak 26 saham bergerak menguat, empat saham bergerak melemah, dan 509 saham stagnan dari 539 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini. Sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor infrastruktur (+0,79%), tambang (+0,57%), dan finansial (+0,56%).
IHSG pagi ini menguat di saat mayoritas bursa lainnya di Asia Tenggara juga menguat. Indeks FTSE Straits Time Singapura menguat 0,36%, indeks FTSE KLCI Malaysia naik 0,27%, sedangkan indeks PSEi Filipina melemah 0,34%.
Tim Riset Sinarmas Sekuritas memprediksi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini, di kisaran 5.231-5.285. “Pengaruh anti efek Trump akan mendominasi perdagangan IHSG hari ini dimana diperkirakan akan naik," paparnya dalam riset.
Penurunan yield obligasi AS, lanjutnya, memberikan imbas positif terhadap rupiah dan SUN. Selanjutnya, komentar dari menteri keuangan AS yang baru cenderung memberikan sentimen negatif terhadap dollar AS.
Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis27 turut menguat 0,66% atau 2,99 poin ke 457,16, setelah dibuka dengan rebound 0,45% atau 2,05 poin di posisi 456,22. Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,37% atau 50 poin ke Rp13.319/US$ pada pukul 09.04 WIB.
Saham-saham yang menguat pada awal perdagangan:
HMSP | +1,04% |
BBCA | +1,00% |
ASII | +0,93% |
PGAS | +1,94% |
ICBP | -0,30% |
PWON | -0,85% |
UNVR | -0,06% |
BSDE | -0,28% |