Esposin, JAKARTA -- Enam kabupaten di Jawa Tengah berhasil menurunkan tingkat risiko penyebaran Covid-19 dari level 4 menjadi level 4. Hal ini berdampak pada level penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) menjadi level 3.
Keenam kabupaten di Jateng itu yakni Jepara, Tegal, Pati, Temanggung, Kudus, dan Banjarnegara. Sementara itu di kawasan Soloraya sejauh ini baru Boyolali yang tingkat risiko penyebaran Covid-19-nya lebih rendah yakni level 3. Enam daerah sisanya masih level 4.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Dalam skala nasional, total ada 13 kabupaten dan kota di Jawa-Bali yang keluar dari PPKM Level 4. Bahkan ada yang daerah yang turun level dari 3 menjadi 2.
"Namun terdapat beberapa Kabupaten Kota yang akhirnya kembali pada Level 4, bukan karena peningkatan kasus tetapi lebih kepada peningkatan kasus kematian," papar Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, seperti dikutip dari detik.com, Kamis (5/8/2021).Menko Kemaritiman dan Investasi itu menambahkan, beberapa daerah memang dibutuhkan perhatian khusus karena masih tingginya jumlah kasus terkonfirmasi, positive rate, serta jumlah kematian warganya. Wilayah tersebut di antaranya adalah Bali, Malang Raya, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Solo Raya.
"Hal ini terjadi karena masih banyaknya masyarakat yang melakukan Isolasi mandiri sehingga telat dilakukan perawatan intensif di Rumah Sakit yang akibatnya menyebabkan kematian karena saturasi oksigen mereka rata-rata di bawah 90," ujar Luhut.
Baca Juga: Masih PPKM, Belasan Muda Mudi Terciduk Pesta Miras di Dekat Pasar Depok Solo
Berikut daftar Kabupaten/Kota yang berhasil turun dari PPKM Level 4 ke Level 3:Banten: Kota Serang
Jawa Barat: Kabupaten Karawang, Kota Tasikmalaya
Jawa Timur : Tuban, Jember dan Bojonegoro
Kota/Kabupaten yang turun dari PPKM Level 3 ke Level 2:
Kabupaten Tasikmalaya